Puisi

 Puisi



Unsur Pembentuk Puisi dibagi menjadi tiga, yaitu:
Makna puisi, Tema Puisi dan Suasana Puisi.

Makna puisi ada,
1. Judul
2. Kata Imaji ( citraan )
3. Makna Lambang ( indra )



Tema :
1. Ide pokok
2. Ketuhanan
3. Percintaan
4. Alam
5. Lingkungan
6. Kritik Sosial



Suasana :
1. Peristiwa yang digambarkan dalam puisi
2. Khusyuk
3. Sedih
4. Gelisah
5. Semangat




Apa itu puisi?
Puisi adalah karya sastra yang ditulis dalam bentuk bait yang disertai dengan rima, irama dan menggunakan kata-kata kias.
Sebuah karya yang dalam proses penulisannya sangat memperhatikan unsur bentuk dan isi. Unsur pembentuk puisi meliputi makna, tema dan suasana.



1. Makna puisi

Puisi merupakan teks sastra yang mengandung makna lugas sekaligus kiasan.

a. Judul
merupakan identitas sebuah teks, juga dapat mengembangkan isi sebuah puisi.

b. Kata-kata Imaji
adalah sesuatu yang membayangkan atau khayalan. Kata Imaji disebut juga citraan, yaitu kesan yang berkaitan dengan panca indra.  
Citraan puisi dapat berupa pendengaran, pengecapan, penciuman, penglihatan atau perabaan.

C. Makna Lambang
Makna kiasan adalah makna sampingan  (tidak sebenarnya) dari sebuah kata atau kalimat kata-kata.
Kata dalam puisi umumnya bermakna kiasan atau lambang seperti kata berkaca, dapat melambangkan introspeksi diri, pelita dapat melambangkan petunjuk atau menerangi, tidur melambangkan kematian, bunga melambangkan gadis, gerimis melambangkan sesuatu yang tidak terbatas, dan embun melambangkan kesejukan.



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kategori wilayah Rustiadi

   Kategori wilayah menurut Rustiadi Menurut Rustiadi, wilayah dapat dikategorikan dalam wilayah-wilayah berikut. a). Konsep wilayah homogen yang didasarkan pada kenyataan bahwa faktor-faktor dominan pada wilayah tersebut bersifat homogen. Konsep wilayah homogen lebih menekankan aspek homogenitas (kesamaan) dalam kelompok. Homogenitas wilayah dapat disebabkan oleh faktor alamiah, seperti kemampuan topografi dan iklim dan faktor artifisial yang mencakup faktor-faktor sosial, seperti budaya, perilaku sosial, dan tingkat pendapatan. b). Wilayah fungsional merupakan konsep wilayah sebagai suatu sistem yang menekankan perbedaan dua komponen wilayah yang terpisah berdasarkan fungsinya. Konsep wilayah sistem/ fungsional terdiri dari dua hal berikut.. 1). Konsep wilayah sistem sederhana (dikotomis) yang mengacu pada wilayah yang bertumpu pada sistem ketergantungan antara Inti (pusat wilayah) dan daerah satelit. 2). Konsep wilayah sistem kompleks (non dikotomis) yang menggambarkan inte...
Baca selengkapnya

Practice 1 Fill in the blanks with suitable expression

Practice 1 Fill in the blanks with suitable expression 1. Tania: Dad, ... of this house? Shall I buy it?      Dad : ... its ok. You should buy it. 2. Tommy : where shall we have our lunch      Nia : ... japanese restaurant of the commer      is good?     Tommy : ... the food is satisfying and the          service is really wonderful. 3. Jim: ... would be the time to vil the                 museum?Dean : ... we go to the museum of 10 oclock a fews visiters go to the museum in the morning we can inspect the collection soriosly 4. Rudy : ... Bobby will come in time?     Sinta : No, ... he will He never comes on          time 5. Sony : ... het around here?      Rita : ... the air conditioner is not working      property     Answer : 1. - What do you think     - I think...
Baca selengkapnya

Unsur wilayah dan konsep wilayah klasik

  Unsur unsur wilayah  1.Unsur-unsur wilayah antara lain sebagai berikut.  a) Mempunyai ciri dan luas tertentu. b) Berbeda dengan daerah yang lain. c) Dapat ditentukan berdasarkan apek administratif atau fungsional. Menurut konsep pembagian wilayah yang paling klasik, ada tiga kategori wilayah Ketiga kategori wilayah itu adalah sebagai berikut. a) Wilayah homogen (uniform atau homogeneous region) adalah wilayah di mana populasinya memiliki karakteristik yang khas. Wilayah homogen didasarkan pada kriteria seperti karakteristik geografis fisik atau karakteristik populasi lokal, seperti bahasa, pendapatan, politik atau agama. Wilayah homogen menjadi wilayah formal ketika berada dalam satu wilayah administratif yang sama. b) Wilayah fungsional (nodal region) yang menekankan keterkaitan antar komponen atau lokasi. Contoh wilayah fungsional adalah daerah metropolitan yang terdiri dari kota besar dan banyak kota kecil atau satelit yang mengelilinginya. c) Wilayah vernakular (ver...
Baca selengkapnya